Read more: http://bangiz.blogspot.com/2013/12/Follow-Button.html#ixzz39wJQludp

Alasan mengapa Planet, Matahari, Satelit berbentuk bulat

No Comments

Pasti tidak asing kan dengan matahari ? Pernah berfikir kenapa Matahari itu berbentuk bulat, dan juga bulan, satelit bumi ini juga berbentuk bulat. Planet-planetpun berbentuk bulat, tidak ada yang berbentuk Kubus, Prisma, atau kerucut kan ?

Planet, bintang, ataupun bulan berbentuk bulat karena dulunya saat baru pertama kali terbentuk mereka berwujud cair atau gas. Cairan atau gas jika tak ada gaya yang mempengaruhinya maka akan memiliki bentuk bulat sempurna (bayangkan sebuah balon yang diisi air atau gas).

Hal tersebut karena gaya dari segala arah yang mempengaruhi molekul-molekul di permukaan benda nilainya sama besar sehingga meminimalisir luas permukaan benda. Benda yang bulat memiliki luas permukaan yang paling kecil dibandingkan jika benda tersebut tidak bulat (kubus misalnya).

Planet, bulan, dan bintang juga tadinya merupakan cairan atau gas yang terjadi akibat tumbukan-tumbukan batuan atau logam di antariksa. Tumbukan-tumbukan yang terjadi mengakibatkan panas yang tinggi sehingga melelehkan batuan atau logam tersebut. Dan lagipula planet juga tidak berbentuk bulat mutlak karena planet kan juga berotasi pada bidang ekuatorial sehingga bentuknya relatif oval.

Planet-planet, dan banyak satelit-satelit alami, terbentuk dari kumupan gas panas yang kemudian menyusut. Tarikan gravitasi antar unsur-unsur pembentuk benda angkasa itu membuatnya berbentuk bulat, karena bentuk bulat adalah bentuk di mana semua unsur bisa sedekat mungkin dengan pusat gravitasi.

Benda-benda yang lebih kecil, seperti beberapa asteroid dan meteoroid, tidak harus memiliki bentuk bulat, karena gravitasi internal mereka tidak cukup besar. Di bumi, tarikan gravitasi yang besar mengakibatkan tidak mungkin terbentuk gunung yang stabil dengan ketinggian lebih dari 15000 meter.

Gravitasi akan meruntuhkannya. Sebaliknya, di planet Mars yang lebih kecil dari bumi (jadi gravitasinya lebih kecil), sebuah gunung bisa memiliki puncak setinggi 25000 meter.
sumber: google